1. Melangkah Keluar dari Zona Nyaman Anda
Setiap orang memiliki setidaknya satu rasa takut atau rasa tidak aman. Bagi banyak orang, lari maraton tampaknya seperti usaha besar, bahkan mungkin tampak mustahil.
Memang benar bahwa lari maraton merupakan tantangan yang memerlukan komitmen dan ketekunan. Namun saat Anda melakukannya, setiap kali Anda melangkah keluar dari zona nyaman dan mencapai sesuatu yang baru, Anda akan tumbuh lebih kuat dan menjadi lebih percaya diri.
2. Mendapat Teman Baru
Cobalah bergabung dengan komunitas lari. Latihan lari marathon sendirian sedikit membosankan, setidaknya Anda akan punya teman seperjuangan jika bergabung bersama komunitas.
3. Kebugaran Tubuh
Latihan lari sejauh 26,2 mil akan membantu meningkatkan daya tahan tubuh Anda. Ini akan membantu membuat jantung Anda lebih kuat, meningkatkan sirkulasi, dan memperkuat otot-otot Anda. Anda mungkin akan juga merasa semua lebih baik, seperti rasa stres kurang dan menjadi lebih optimis.
4. Bisa Makan Asupan Karbohidrat Sepuasnya
Siapa yang tidak suka makan malam pasta? Sekarang ada alasan untuk melakukannya lebih sering. Selama pelatihan intensif seperti mempersiapkan diri untuk perlombaan, meningkatkan asupan karbohidrat akan membantu menjalankan kinerja dan meningkatkan mood.
5. Dapat Menggunakan Celana ‘Skinny Jeans’ Anda Kembali
Anda yang awalnya mulai kesusahan mengenakan celana skinny jeans Anda karena badan yang melebar, bergembiralah. Dengan latihan lari marathon secara rutin, adalah salah satu yang terbaik membakar kalori.
6. Mengusir stres
Tidak hanya meningkatkan kadar serotonin otak, olahraga teratur mungkin benar-benar merombak otak, sehingga lebih tenang dan lebih tahan stres.
7. Meningkatkan kemampuan mengingat
Latihan lari telah terbukti membantu menjaga pikiran tetap tajam dan bahkan bisa mengurangi gejala demensia. Selain itu juga dapat melindungi otak terhadap Alzheimer, bahkan di antara mereka yang memiliki riwayat keturunan dari keluarga.
8. Terlihat lebih cerah
Percaya atau tidak, orang-orang yang aktif berolahraga, akan nampak lebih cerah dan bahagia di mata orang lain. Selain itu, orang-orang seperti itu juga dikenal dapat menyebarkan energi positif pada orang-orang sekitarnya.
9. Mampu mengontrol emosi lebih baik
Perlu satu alasan lagi? Pelari marathon harus mampu mengatur egonya demi pace berlarinya ketika perlombaan. Anda tak akan menemukan pelari marathon di luar sana yang akan terus-terusan memacu kakinya sekencang mungkin. Orang-orang seperti ini secara tidak sadar telah melatih emosinya sehingga dapat mengontrol diri dengan baik di kehidupan sehari-hari.